Cakrawala Aktuaria: Mengupas Statistika dalam Kebencanaan, Langkah Awal Menambah Wawasan Baru

Pada Jumat, 22 November 2024, Program Studi S1 Sains Aktuaria Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menyelenggarakan Cakrawala Aktuaria, sebuah acara yang mengangkat tema “Statistika dalam Kebencanaan: Menggunakan Statistika untuk Memahami dan Menghadapi Risiko Bencana”. Kegiatan ini diadakan di Auditorium C8 dan dihadiri oleh mahasiswa serta dosen dari tiga program studi: S1 Sains Aktuaria, S1 Matematika, dan S1 Pendidikan Matematika.
Cakrawala Aktuaria kali ini menghadirkan Ibu A’yunin Sofro, S.Si., M.Si., Ph.D., dosen Prodi S1 Sains Aktuaria, sebagai narasumber utama. Dalam pemaparannya, beliau menjelaskan bagaimana metode statistika, seperti Extreme Value Theory (EVT) dan Generalized Linear Model (GLM), dapat digunakan untuk memprediksi dan menganalisis risiko bencana. Dengan pendekatan data historis, statistika memberikan wawasan penting yang dapat membantu memitigasi dampak bencana alam maupun non-alam, seperti pandemi. Para peserta juga diajak untuk memahami implementasi langsung dari metode-metode tersebut melalui studi kasus risiko banjir berbasis data curah hujan serta pola penyebaran penyakit di situasi bencana. Materi ini dirancang tidak hanya untuk mengasah wawasan teoretis, tetapi juga meningkatkan keterampilan analisis data praktis.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Program Studi S1 Sains Aktuaria UNESA dengan dukungan penuh dari mahasiswa yang juga bertindak sebagai panitia. Salah satu mahasiswa sekaligus penanggung jawab acara, Rosyita, mengungkapkan kesannya terhadap pelaksanaan kegiatan ini, “Cakrawala Aktuaria ini merupakan rangkaian kegiatan seru untuk belajar, berdiskusi, dan berbincang mengenai berbagai hal. Untuk Cakrawala Aktuaria pertama ini sangat seru, interaktif, dan edukatif karena kita dapat berdiskusi dan mendapat materi dari narasumber yang hebat dengan tema ‘Statistika dalam Kebencanaan’. Sebagai panitia sekaligus peserta, kegiatan ini sangat menambah wawasan kita mengenai bagaimana statistika dapat menjadi cara dalam memprediksi kebencanaan di lingkungan sekitar kita”. Rosyita juga memberikan pesan dan masukan untuk pelaksanaan kegiatan berikutnya, “Menurut saya, kita bisa menambah narasumber dan memperbanyak jumlah peserta untuk menambah ilmu, khususnya bagi mahasiswa Sains Aktuaria. Selain itu, durasi waktu untuk kegiatan ini juga perlu ditambah agar diskusi bisa berlangsung lebih maksimal”.
Cakrawala Aktuaria mendapatkan respon positif dari para peserta. Interaksi antara narasumber dan peserta menjadi salah satu nilai lebih acara ini. Mahasiswa dari berbagai program studi juga memanfaatkan momen ini untuk memahami peran penting statistika dalam isu-isu global, seperti bencana. Selain mendapatkan ilmu baru, para peserta menerima e-certificate sebagai penghargaan atas partisipasi mereka. Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan akademik, tetapi juga memperluas jejaring antarprogram studi di lingkungan UNESA.
Melalui tema “Statistika dalam Kebencanaan,” kegiatan ini menjadi awal yang menjanjikan untuk rangkaian acara Cakrawala Aktuaria di masa depan. Program Studi S1 Sains Aktuaria berharap acara serupa dapat terus dilaksanakan dengan skala yang lebih besar dan tema yang semakin inovatif. Harapannya, acara ini dapat mendorong mahasiswa untuk terus menggali potensi dan berkontribusi nyata dalam masyarakat. Untuk Anda yang tidak sempat mengikuti acara ini, nantikan Cakrawala Aktuaria selanjutnya! Jangan lewatkan kesempatan untuk belajar dari narasumber hebat dan membangun pemahaman baru di bidang sains dan aktuaria.
Share It On: